Kunjungan kali ini bertujuan untuk menggali dan menampung
aspirasi para Pembimbing Kemasyarakatan dalam rangka pengembangan Litmas. Dalam
pertemuan tersebut, para PK yang sebagian besar berlatar belakang Psikologi mendiskusikan tentang konsep Assesmen.
Membuka ruang diskusi, Ibu Kasubdit mengingatkan peran
assesmen ke depan dalam pelaksanaan Pemasyarakatan akan semakin vital.
"Ke depan assemen akan berperan penting sebagai alat
ukur terkait dengan kemungkinan WBP melakukan pengulangan tindak pidana.
Olehnya saya berharap khususnya dari teman-teman ilmu Psikologi untuk memberi
masukan" terang Dharmalingganawati, Kamis, 17/06/2021.
Menanggapi penjelasan tersebut, Muhaeminah yang merupakan PK
Bapas Makassar, menerangkan bahwa ia dalam beberapa kasus anak telah
menggunakan assemen dengan skala asertif
untuk mengetahui kecenderungan penyebab anak tersebut melakukan kejahatan.
"Saya pernah menggunakan assesmen dengan skala asertif kepada klien anak
untuk mengetahui penyebab dia melakukan kejahatan," ujar Muhaeminah.
Apa yang disampaikan Muhaeminah mendapat respon positif dari
Ibu Kasubdit. "Apa yang telah dilakukan saudara Muhaeminah patut
diapresiasi. Keilmuan semacam ini yang dibutuhkan untuk pengembangan Assesmen
ke depannya" ujar Lingga.
0 Komentar